18 September 2015

KEJURNAS CATUR KE-45/2015

BERDASARKAN hasil Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) PERCASI Ke-37/2014 di Makassar, tuan rumah Kejurnas Catur Ke-45/2015 seharusnya Pengurus Provinsi (Pengprov) PERCASI Maluku dengan pilihan kota Ambon. Namun pada tanggal 17 Maret 2015 Pengprov PERCASI Maluku melayangkan surat ke PB PERCASI dan menyatakan bahwa mereka tidak siap untuk menjadi tuan rumah Kejurnas Catur dan Rakernas PERCASI tahun 2015 ini. PB PERCASI segera mencari alternatif tuan rumah pengganti ke beberapa Pengprov PERCASI dalam beberapa bulan belakangan, tapi karena di tahun 2015 ini bersamaan dengan pelaksanaan babak kualifikasi PON (pra PON) di lima wilayah untuk kelompok putra dan secara nasional untuk kelompok putri, maka tak satu pun Pengprov PERCASI yang siap menjadi tuan rumah Kejurnas Catur Ke-45/2015. Karena itulah PB PERCASI "terpaksa" mengambil-alih pelaksanaan Kejurnas Catur Ke-45/2015 dengan niat dan semboyan: "Kejurnas Catur Harus Kembali Pada Kualitas Hasilnya - Bukan Kuantitas Pesertanya!" 

02 September 2015

Sekilas Theodora Paulina Walukow Juara Dunia Catur Pelajar Putri U11

Dengan prestasinya sebagai Juara Dunia Catur Pelajar Putri U11, Theodora Paulina Walukow merupakan salah satu atlet berprestasi yang mendapat undangan dari Presiden Joko Widodo pada perayaan HUT RI ke-70 yang dilangsungkan di Istana Bogor tanggal 18 Agustus 2015.


Theodora Paulina Walukow lahir pada tanggal 1 Agustus 2004 di Jakarta. Prestasinya di cabang olahraga Catur mulai tertoreh ketika siswi kelas 5 SD St. Fransiskus 3 Jakarta Timur ini berhasil menjuarai O2SN Tingkat SD Tahun 2014 di nomor catur standar perorangan putri. 

Karena prestasinya itu, Dirjen Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB PERCASI) mengikutsertakan Theodora dan 8 pecatur pelajar lainnya pada Kejuaraan Dunia Catur Pelajar (World Schools Chess Championships) di Juiz de Fora, Brasil pada tanggal 26 November s/d 4 Desember 2014. Hasilnya cukup mengejutkan, para pelajar Indonesia berhasil membawa pulang 4 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu.