17 Desember 2013

SEA GAMES XXVII MYANMAR 2013 - CHESS (II)

Medali Emas ke dua dari cabor Catur SEA GAMES XXVII Myanmar diraih oleh GM Susanto Megaranto dari nomor Catur Cepat "Chess 960" (atau Random Chess) Perorangan Putra, dan Medali Perak ke dua juga diraih oleh Timnas Percasi - Catur Indonesia yang terdiri dari IM Dede Lioe, Mohamad Ervan, dan IM Taufik Halay dari nomor Catur Kilat "Tradisional Myanmar" Beregu Putra yang selesai dipertandingkan pada hari kelima pertandingan cabor Catur SEA GAMES XXVII Myanmar 16 Desember 2013.

Kali ini tampaknya timnas catur putra Indonesia mulai mengejar prestasi timnas catur putri Indonesia. Selamat! Semoga diantara mereka saling "kejar-mengejar" meraih Medali Emas!

Berikut Laporan langsung Kristianus Liem dari Nay Pyi Taw, Myanmar:


Hari kelima pertandingan cabor Catur SEA Games XXVII Myanmar (16/12/2013), TimNas Catur Indonesia lagi-lagi berhasil merebut satu medali emas dan satu medali perak! Medali emasnya direbut oleh GM Susanto Megaranto di nomor individual catur semi-internasional, yaitu Chess960 atau disebut juga Random Chess.
Bertanding tujuh babak, Susanto membukukan 6 poin hasil lima kali menang dan dua kali remis. Kemenangan direbutnya antara lain dari pecatur Vietnam yang selama ini sulit dikalahkan, yaitu GM Nguyen Ngoc Truong Son! "Ini pertama kalinya saya bisa mengalahkan Truong Son," tukas Susanto begitu keluar dari ruang pertandingan di lantai 6 Hotel Zabu Thiri, Nay Pyi Taw. "Dan saya mengalahkannya di nomor Random Chess hahaha..." sambung Susanto riang!
Susanto remis antara lain saat berhadapan dengan GM John Paul Gomez dari Filipina yang kemudian merebut medali perak dengan 5 poin. Perunggunya diraih Nguyen Ngoc Truong Son dengan 5 poin pula tapi kalah tie-break head to head dengan Gomez.

Sementara medali perak diraih Timnas Catur Putra Indonesia pada nomor Catur Kilat Tradisional Myanmar. Pada nomor catur yang biasa dimainkan di negara-negara kawasan Indo-China ini, Timnas Catur Putra Indonesia yang terdiri dari tiga pecatur (tanpa cadangan), yaitu IM Taufik Halay, IM Dede Liu dan Mohamad Ervan, diluar dugaan mampu menundukkan Tim Catur Myanmar dengan skor 2-1!

Taufik Halay menjadi bintangnya dengan menundukkan pecatur yang sudah merebut dua medali emas di nomor ini, IM Win Zaw Htun. Sementara dua pecatur lainnya bermain remis. Sayang ketika menghadapi Tim Catur Thailand, para pecatur Indonesia harus tunduk 0,5-2,5 sehingga Medali Emas diambil oleh Negeri Gajah Putih itu. Medali Perunggu-nya jatuh ke Myanmar.


Facebook
0 Blogger